Bank Indonesia Mengendalikan Peredaran Uang Melalui Kebijakan Moneter

Nama : Mega Ghassani Agustina

Kelas : 3EA09

Npm : 13219634

Ekonomi Uang dan Bank

    A.    Pengertian Kebijakan Moneter

    Kebijakan moneter adalah proses mengatur persediaan uang tujuan tertentu. Bertujuan untuk menahan dan mencegah inflasi serta menstabilkan negara Indonesia dan mensejahterakan pekerja. Kebijakan moneter dibagi menjadi dua, yaitu keseimbangan internal dan keseimbangan eksternal. Kebijakan internal bisa dilihat dalam pertumbuhan ekonomi yang meningkat dan juga stabilitas harga uang yang beredar dan pemerataan pembangunan di setiap wilayah Indonesia. Sedangkan, keseimbangan eksternal dilihat dari segi pembayaran uang-uang luar negeri. Tujuan kebijakan moneter, yaitu :

1. Membantu pemerintah dalam menjalankan program yang belum atau tidak terealisasikan dengan cara memberi sumber penerima normal
2. Menjaga kestabilan keuangan negara dengan mengawasi barang dan jasa seimbang dengan permintaan masyarakat
3. Mengedarkan uang yang tersedia sebagai alat tukar di dalam perekonomian negara
4. Untuk meningkatkan lapangan pekerjaan
5. Menaikan neraca perdagangan, agar negara Indonesia bisa menaikan impor dan mengurangi ekspor.

    Kebijakan moneter digunakan pemerintah untuk memecahkan masalah dan menstabilkan perekonomian. Kebijakan moneter dibagi menjadi dua, yaitu:

1. Kebijakan moneter ekspansi, kebijakan ini disebut juga kebijakan longgar, pemerintah menggunakan kebijakan ini untuk meningkatkan atau menambahkan jumlah uang yang beredar
2. Kebijakan moneter kontraktif, kebijakan ini memiliki arti mengurangi jumlah uang yang berdar, kebijakan ini biasa disebut kebijakan uang ketat

    Fungsi kebijakan moneter adalah mempertahankan musim berinvestasi, memperluas dan memperbanyak lapangan pekerjaan, menciptakan peningkatan ekonomi yang tinggi, memperbaiki dan menjaga kondisi neraca tetap stabil, menjaga kestabilan nilai kurs mata uang, menjaga kestabilan harga barang dan jasa, dan menurunkan inflasi. Penyebab terjadinya kebijakan moneter adalah krisis moneter yang terjadi pada tahun 1997 sampai 1998, pada saat itu nilai mata uang anjlok dan semua harga barang naik secara terus menerus. Melemahnya sistem perbankan menyebabkan semakin banyak bank yang bermunculan dan tidak diawasi dengan ketat.

    B. Bank Indonesia Mengendalikan Peredaran Uang Melalui Kebijakan Moneter

    Kebijakan moneter mengatur variabel makroekonomi serta mikroekonomi, menstabilkan tingkat pengangguran. Dilakukan dengan menyesuaikan suku bunga, mengubah jumlah uang tunai yang beredar di pasaran dan juga pembelian dan penjualan skuritas pemerintah. Melalui bank sentral bertugas mengurangi atau menambah jumalah uang yang beredar dengan tujuan untuk menstabilkan perekonomian negara. Di Indonesia kedudukan bank sentral diwakili oleh bank Indonesia, apabila kestabilan perekonomian Indonesia terganggu diberlakukannya kebijakan moneter agar perekonomuan Indonesia berjalan stabil.

Sumber : https://www.bi.go.id/id/bi-institute/policy-mix/core/Documents/Kebijakan%20Moneter.pdf